Sabtu, 24 April 2010

aussie cyclist

bagi cerita...

Para cyclist di negeri kanguru jauh lebih dipandang oleh sesama pengguna jalan, terdapat rambu rambu yang memanjakan gowesser disana, bahkan dibanyak jalan yang ditemui, ada lajur khusus sepeda, banyak parkiran sepeda yang cukup representatif...wih asyiknya

Cuaca yang adem, kualitas udara yang bersih terutama di musim semi sangat ideal untuk nggenjot sepeda..
Di Sidney ada event tahunan bagi cyclist dimusim semi untuk sepeda santai melewati icon icon wisata dari negeri ini...
Yang unik dan menarik adalah logo event sydney spring cycle yang menampilkan icon gedung opera dan sydney bridge dalam bentuk komposisi karikatur roda sepeda dan susunan helm sepeda. kreatif abiss...Kalo gak salah Tahun ini Sydney Spring Cycle akan diadakan tanggal 17 Oktober 2010 hari minggu, Ayooo siapa mau kesana...?

Minggu, 18 April 2010

JMCC Tour Jelajah Tol Semarang Solo




17 April 2010
Trancyc kolaborasi dengan JMCC- Jelajah Jalan Tol Semarang Solo

Event tour Jasa Marga Cycling Club tahun 2010 jatuh di JMCC cabang Semarang dengan lokasi Jalan Kerja Proyek Pembangunan Jalan Tol Semarang Solo. Proyek Jalan Tol Semarang Solo yang dikelola oleh PT Trans Marga JAteng, biasa menjadi tempat latihan para Trancyc-er. Sebab itu maka Trancyc dan JMCC berkolaborasi dalam menyelenggarakan event ini, mulai dari survey awal, penyiapan rute dan lain lainnya.
diikuti seluruh anggota JMCC dari cabang Tangerang, Cawang Tomang Cengkareng, Cikampek, Jagorawi, KAntor Pusat JAsa MArga, PT JLJ, Bandung, SUrabaya, Semarang , Bank Madiri dan PT TMJ. selain itu juga diikuti oleh beberapa komunitas sepeda yang ada di semarang seperti B2W dan lain lainnya. Peserta diperkirakan mencapai 300 orang.
Start dari ujung tol semarang solo di sta o+ooo tembalang menyusuri jalan kerja , keluar proyek di sta 7+700 kemudian dilanjutkan rute jalan aspal melwati wilayah karangjati , hutan karet NGobo dan terakhir finish di Wana Wisata PEnggaron, total rute 30 km.
Rute lumayan berat, namun jadi kenangan tersendiri bagi cyclist JMCC-trancyc dan peserta lainnya, karena pada saat jalan tol semarang solo sudah jadi dioperasikan, belum tentu jalur ini masih ada...
selamat untuk JMCC dan Trancyc...

Sabtu, 03 April 2010

Banting Setang Naik Perahu

April 2010 ini diawali dengan menyusuri fajar di Magelang dan dinginnya air Kali Elo.
Undangan Jasmapala Cabang Semarang untuk bersama mencicipi riak jeram Kali Elo menjadi hal menarik bagi para anggota Trancyc
Pass Deh..Gayung Bersambut kata Peribahasa, kalau kata simbah dulu "Tumbu oleh Tutup"..klop..

Sekalian mau ngrasain rafting bagi yang belum pernah, tapi Trancyc tetap trancyc, kesempatan sekalian untuk Gowes ngarasain dinginnya aspal di pagi hari Kota magelang.
Maka diangkutlah 9 kereta angin kita dengan 3 buah wagon jumat malam 2 April 2010 menuju Kota gethuk trio. Menginap di rumah Pak Heru Budi ( Matur nuwun Pak Heru...). Balapan tidur, balapan Ngorokpun sudah jadi tradisi kalo kita tidur bersama sama.....
3 personil menyusul dini harinya ke magelang.

Bersamaan dengan mulai semburat merah LAngit Timur, Trancyc mulai nggenjot mulai dari daerah Shoping-Tidar-Akmil-Ngasem-Tanjung belok kiri arah Kalinegoro-Mungkid- terus tembus Mendut . Setelah Foto foto sebentar (atas permintaan yang belum pernah foto di Mendut) perjalanan diteruskan ke Kampung Ulu. Lumayan dapat 24- an km..
Sesampai di sana, telah ditunggu Rekan Rekan Jasmapala utk persiapan rafting. Sepeda pun diparkir, gandulan mobil pengangkut menuju lokasi start rafting.

Trancyc kebagian 2 perahu karet. Arus agak besar..asyiik gak capek ndayung nih...
Satu Perahu terbalik ( perahunya mas SAwer Dumung dan Mas Fendy). ...kopi coklat air kali pun tertelan...( Wahyu, glug glug glug...ilang hausnya deh) , Dengkul mas Heri dapat kenang kenangan luka kena tajamnya batu kali elo...mas Putut hhaep haep haep....
Rupanya perahu satunya tidak diberi kesempatan utk terbalik wah Mas Sinyo gak mau kalah...frustasi gak kecebur cebur dia nekad menceburkan diri.....apesnya..perahu sengaja dijauhkan sampe dia kecapean dan lemes gak diangkat angkat.....setelah bener benar lemeees ahirnya dia ditolong juga naik ke perahu...katanya " wah ....kok ..beda ....kalo ...nyebur ...di Rowo Pening ....Ya'...'( sambil lemes menggeh m,enggeh) Alasan saja...'

Mbak Dini, cuma ngrasain basah basahan dan gronjal gronjel arus jeram di 1/2 perjalanan saja, Dia memutuskan tidak naik perahu pada 1/2 perjalanan terakhir...(katanya kebelet..)

Siang hari selesai, everyone happy....packing...bersih bersih.. Pulang..ke semarang setelah terlebih dahulu mampir di Keteb Pass untuk cari jagung bakar dan dinginnya kabut di lereng merapi.

Terima kasih untuk Jasmapala Cabang Semarang..